What does harmony mean?
Harmony is when you feel happy. Harmony is when people are all getting along together. Harmony is when people are nice to one another. Harmony is the flow of life.
HARMONY IN DIVERSITY
Harmonis (Harmony) memiliki pengertian seperti saling menghargai dan tidak terlalu mementingkan diri sendiri di dalam suatu kelompok atau organisasi. Sedangkan Keragaman (Diversity) dalam pengertian paling radikal, menyangkut perbedaan antar manusia. Saya dan Anda berbeda. Masing-masing kita berbeda cara memandang dan memahami pemandangan yang ada di hadapan kita. Begitu juga dengan saudara sedarah pasti berbeda. Bahkan dua saudara kembar sekalipun, tak luput dari perbedaan. Manusia pada dasarnya unik. Pada titik tertentu, keunikannya tersebut tak terbandingkan dengan manusia lainya.
Perbedaan ini bermula dari keterbatasan pada diri manusia. Keterbatasan ini bukan sekedar berangkat dari keyakinan bahwa manusia adalah makhluk Tuhan yang terbatas. Keterbatasan bermula dari kenyataan bahwa bahasa merupakan faktor yang paling utama dalam keragaman. Keragaman atas dasar keterbatasan bahasa melahirkan keragaman berpikir umat manusia. Perbedaan antara Newton dan Einstain tidak lebih karena rumusan bahasa yang berbeda. Perbedaan keduanya bermula dari keterbatasan bahasa yang dimiliki masing-masing pemikir paling berpengaruh tersebut. jika ilmuan fisika bisa berbeda lantaran rumusan bahasanya, apalagi keyakinan akan dunia metafisika. Perbedaan agama dengan ribuan keyakinannya yang ada di dunia adalah bukti betapa masing-masing orang mengambil cara ucap yang berbeda untuk memahami dan menghayati Sang Ada Absolut. Pilihan masing-masing orang atas bahasanya adalah keragaman tersendiri dalam kehidupan manusia.
Keragaman atas dasar keterbatasan bahasa ini jadi kian jadi kompleks manakala berhadapan dengan teks, ruang dan waktu. Teks dalam konteks ini adalah seluruh objek dan peristiwa yang ada di hadapan kita. Tidak hanya dalam arti teks tertulis, tetapi juga tes tidak tertulis. Sementara ruang dan waktu membingkai cara kita menghadapi teks. Tidak sekedar beragam lantaran keterbatasan tanda, keterbatasan merumuskan dalam memaknai teks makin meneguhkan bahwa keragaman persepsi pada diri manusia tak terbantahkan.
Jika keragaman identitas mengakar dalam setiap diri kita, maka keharmonisan sosial harus kita ciptakan sendiri. Untuk itu perlu kesadaran masing-masing kita bahwa keragaman tidak bisa kita tolak. Juga kita tidak bisa memaksakan orang lain sama dengan kita. Sebab perbedaan dan keragaman adalah hakikat kemanusiaan akibat bahasa kita yang terbatas.
Salah satu negara yang menganut prinsip Harmony In Diversity adalah negara Indonesia. Bhinneka Tunggal Ika adalah motto atau semboyan Indonesia. Frasa ini berasal dari bahasa Jawa Kuna dan seringkali diterjemahkan dengan kalimat “Berbeda-beda tetapi tetap satu”.
Diterjemahkan per patah kata, kata bhinneka berarti "beraneka ragam" atau berbeda-beda. Kata neka dalam bahasa Jawa Kuna berarti "macam" dan menjadi pembentuk kata "aneka" dalam Bahasa Indonesia. Katatunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu". Secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan.
Kalimat ini merupakan kutipan dari sebuah kakawin Jawa Kuna yaitu kakawin Sutasoma, karangan Mpu Tantular semasa kerajaan Majapahit sekitar abad ke-14.
Rwāneka dhātu winuwus Buddha Wiswa,
Bhinnêki rakwa ring apan kena parwanosen,
Mangka ng Jinatwa kalawan Śiwatatwa tunggal,
Bhinnêka tunggal ika tan hana dharma mangrwa.
Terjemahan:
Konon Buddha dan Siwa merupakan dua zat yang berbeda.
Mereka memang berbeda, tetapi bagaimanakah bisa dikenali?
Sebab kebenaran Jina (Buddha) dan Siwa adalah tunggal
Terpecah belahlah itu, tetapi satu jugalah itu. Tidak ada kerancuan dalam kebenaran.
Arti Bhinneka Tunggal Ika adalah berbeda-beda tetapi satu jua yang berasal dari buku atau kitab sutasoma karangan Mpu Tantular / Empu Tantular. Secara mendalam Bhineka Tunggal Ika memiliki makna walaupun di Indonesia terdapat banyak suku, agama, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air. Dipersatukan dengan bendera, lagu kebangsaan, mata uang, bahasa dan lain-lain yang sama. Kata-kata Bhinneka Tunggal Ika juga terdapat pada lambang negara Republik Indonesia yaitu Burung Garuda Pancasila. Di kaki Burung Garuda Pancasila mencengkram sebuah pita yang bertuliskan Bhinneka Tunggal Ika. Kata-kata tersebut dapat pula diartikan : Berbeda-beda tetapi tetap satu jua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar